Sahabat Anas ra berkata:
Rasulullah SAW bersabda: Tatkala
Allah SWT telah menciptakan bumi, maka dia terus bergerak-gerak. Kemudian Allah
SWT menciptakan gunung-gunung yang diletakkan-Nya di atas bumi, sehingga
bumipun menjadi tenang tidak bergerak. Hal ini menjadikan para malakat kagum,
kenapa gunung-gunung itu demikian kuatnya.
Kemudian para malaikat bertanya:
"Ya Tuhan, apakah dari makhluk-Mu ini ada yang lebih dahsyat daripada
gunung?"
"Ya, ada, yaitu besi"
jawab Tuhan.
Kemudian mereka bertanya:
"apakah dari makhluk-Mu ini ada yang lebih dahsyat daripada besi, ya
Tuhan?"
"Ya, ada. Yaitu api."
jawab Tuhan.
Lalu mereka bertanya:
"apakah dari makhluk-Mu ini ada yang lebih dahsyat daripada api?"
"Ya, ada. Yaitu air."
jawab Tuhan.
Selanjutnya mereka bertanya:
"apakah dari makhluk-Mu ini ada yang lebih dahsyat daripada air?"
"ya, ada. Yaitu angin."
jawab Tuhan.
Lalu mereka bertanya:
"apakah dari makhluk-Mu ini ada yang lebih dahsyat daripada angin?"
"Ya, ada. Yaitu seorang anak
cucu Adam yang memberikan suatu sedekah dengan tangan kanannya sedang ia
merahasiakan dari tangan kirinya. Dialah lebih dahsyat daripada angin."
Bahkan diterangkan bahwa sedekah
sirri (samar) sebagaimana diterangkan diatas, dapat memadamkan api kemurkaan
Allah, yang tidak ada satupun yang dapat menghadapinya. Perlu diketahui, bahwa
sedekah tidak selalu dengan harta kekayaan yang dimiliki oleh seorang hamba.
Hal yang demikian ini sebagaimana diterangkan oleh Rasulullah dalam sebuah
haditsnya yang diriwayatkan oleh sahabat Anas ra. Dia berkata:
Nabi SAW bersabda:
"Barangsiapa mempunyai
harta, maka hendaklah dia bersedekah dengan hartanya. Barangsiapa mempunyai
ilmu, hendaklah dia bersedekah dengan ilmunya. Dan barangsiapa mempunyai
kekuatan, maka hendaklah dia bersedekah dengan kekuatannya.
Niyaz Khalil
Harapan dari Seorang Sahabat
0 komentar:
Posting Komentar