Minggu, 05 Agustus 2012

Sejenak Berpikir, Dialog Batin


Allah memiliki tanda-tanda di cakrawala
Mungkin yang paling kecil adalah apa yang sudah ditunjukkan-Nya padamu
Alam ini sudah dipenuhi dengan beribu misteri
Jika kamu berusaha untuk menafsirkannya
Pasti itu akan membuatmu lelah
Katakan pada dokter yang telah direnggut tangan kematian
“Siapa yang bisa mengalahkanmu dengan ilmu kedokterannya?”
Katakan pada pasien yang selamat dan sembuh,
 setelah semua disiplin ilmu kedokteran tidak mampu
“Siapa yang telah menyembuhkanmu?”
Katakan pada orang yang sehat yang tiba-tiba mati tanpa sakit
“Siapa yang telah menghantarkanmu pada kematian yang mengejutkan ini?”
Katakan pada orang yang masih sehat matanya
Kemarin dia hati-hati menggali lubang lalu dia justru jatuh di lubang itu
“Siapa yang sudah menjatuhkannya ke lubang itu?”
Katakan pula pada pengemis buta yang bisa melangkah di tengah kemacetan tanpa tertabrak
“Siapa yang sudah membimbing langkahmu?”
Katakan pada janin yang terisolasi tanpa air-tanpa makanan
“Siapa yang sudah mengasuhmu?”
Katakan pada bayi yang menangis kencang pada saat dilahirkan
“Siapa yang membuatmu menangis?”

Ketika kamu melihat ular kobra yang menyemburkan racunnya
Tanyakan padanya
“Siapa yang telah memberi racun padamu?”
Tanyakan pula padanya
“Bagaimana kamu bisa hidup sementara racun memenuhi mulutmu?”
Tanyakan pada perut lebah
“Bagaimana perutnya itu bisa meneteskan madu?”
Katakan pada madu
“Siapa yang telah membuatmu manis?”
Bahkan aliran susu yang murni itu, sebelumnya adalah darah dan kotoran
“Siapa yang telah memurnikannya?”

Ketika kamu melihat ada orang yang hidup keluar dari perut orang mati
Tanyakan padanya
“Siapa yang membuatnya hidup?”
Katakan pada tumbuhan yang mengering setelah terjamin dan terpelihara suplai airnya
“Siapa yang telah memberikan kekeringan kepadamu?”
Ketika kamu melihat ada tumbuhan yang tumbuh sendirian di padang luas
Katakan padanya
“Siapa yang telah menumbuhkanmu?”
Ketika kamu melihat purnama berjalan dengan menebarkan cahayanya
Katakana padanya
“Siapa yang telah membuatnya berjalan?”
Tanyakan pada cahaya matahari yang terlihat dekat padahal dia begitu jauhnya
“Siapa yang telah membuatnya dekat?”
Katakan pada buah-buahan yang pahit
“Siapa yang membuatmu pahit?”
Ketika kamu melihat kurma yang telah terbelah bijinya
Tanyakan padanya
“Siapa yang telah membelah bijimu?”
Ketika kamu melihat api yang berkobar
Tanyakan padanya
“Siapa yang telah membuatnya berkobar?”

Ketika kamu melihat gunung yang tinggi puncaknya menyentuh awan
Tanyakan padanya
“Siapa yang telah membuatnya kokoh?”
Ketika kamu melihat batu besar yang mengalirkan air
Tanyakan padanya
“Siapa yang telah membuat airmu menjadi bening?”
Ketika kamu melihat sungai tawar nan segar mengalir
Tanyakan padanya
“Siapa yang telah mengalirkanmu?”
Ketika kamu melihat laut dengan air asinnya
Tanyakan padanya
“Siapa yang telah mengasinkan airmu?”
Ketika kamu melihat malam menyelimuti gelap
Tanyakan padanya
“Siapa yang telah membuatmu gelap?”
Ketika kamu melihat pagi berkilau cerah
Tanyakan padanya
“Siapa yang telah membuat kemilau cerah pagimu?”

Semua tanda-Nya yang ada di alam raya ini akan menjawab
Benar-benar luar biasa andai saja kamu bisa melihat dengan kedua matamu
Tuhan, Engkau pemilik pujian agung lantaran Zat-Mu
Pujian yang hanya diperuntukkan untuk Engkau
Tidak ada satu pun yang berhak selain Engkau

Wahai Zat yang menemukan segala pandangan
Sementara semua pandangan tidak mengetahui-Nya
Meski tentu saja Dia bisa menemukan
Jika mataku tidak bisa melihat-Mu
Namun dalam segala hal aku begitu jelas melihat keluhuran-Mu

Wahai manusia, sejenak renungkan
Siapa yang membuatmu tertipu dengan mengabaikan Allah, Tuhanmu…

(Amru Muhammad Khalid)
Dari buku Segarkan Imanmu dengan Ibadah Berpikir :
Selaksa Hikmah di Balik Ciptaan Allah


Niyaz Khalil
Harapan dari Seorang Sahabat

0 komentar:

Posting Komentar

 
;